-->
Dunia pasti ditinggalkan pergi sedangkan akhirat sudah siap sedia menanti.
Oleh itu, jadilah kamu sebagai anak-anak akhirat dan janganlah menjadi anak-anak dunia.
Hari ini adalah hari beramal bukan hari dihisab, sedangkan esok adalah hari dihisab bukan hari beramal.
[Saidina Ali kwj-Kitab Sahih Bukhari]

28 Mei 2015

The Pious man and the shopkeeper

BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM



There lived a pious man all by himself, who spent most of his time in praying, fasting and praising Allah. Almost all his waking hours were utilised in meditation and devotions. He was very happy with his spiritual progress. No wicked thoughts came to his mind and no evil temptations entered his heart.

One night, he dreamt a rather disturbing dream. He saw that a shopkeeper in the town was far superior to him in spirituality and that he must go to him to learn the basics of true spiritual life. In the morning, the pious man went in search of the shopkeeper. He found him busy with his customers, selling goods and collecting money with a cheerful face. He sat there in a corner of the shop and watched the shopkeeper carefully. 
No signs of any spiritual life at all, he said to himself. His dream could not be true. But then he saw the shopkeeper disappear to pray his Salah. When he returned, he was busy dealing with money matters again. 

The shopkeeper noticed the pious man sitting in the corner and asked: 
"Assalamualaikum, would you like something, brother?"

"Waalaikumussalam. Oh! No! No!" said the pious man. 

"I don't want to buy anything, but I want to ask you a question." 

He then related his dream.
"Well, that is very simple to explain," said the shopkeeper, "but you will have to do something for me before I answer your question."

"I will do anything for you," replied the pious man.

"All right! Take this saucer; there is some mercury in it. Go to the other end of the street and come back fast within half an hour. If the mercury falls out of the saucer, you will hear nothing from me. There you go now."

The pious man took the saucer and started running. The mercury nearly wobbled out of the saucer. He saved it just in time, and slowed down. Then he remembered he had to return within half an hour, so he started walking at a fast pace. At long last he returned puffing and panting. 
"Here is your mercury, safe and sound," he told the shopkeeper. 
"Now tell me the true interpretation of my dream."

The shopkeeper looked at the pious man's weary condition and asked him: 
"Well, friend, how many times did you remember Allah while you were going from this end of the street to the other?"

"Remember Allah!" exclaimed the pious man. "I did not remember Him at all. I was so worried about the mercury in the saucer."

"But I do remember Him all the time," said the shopkeeper. 
"When I am doing my business, I am also carrying mercury in a saucer. I am fair, honest and kind to my customers. I never forget Allah Ta'ala in my dealings with other men."
"Men whom neither trade nor sale (business) diverts from the remembrance of Allaah (with heart and tongue) nor from performing As-Salaah (Iqaamat-as-Salaah) nor from giving the Zakaah. They fear a Day when hearts and eyes will be overturned (out of the horror of the torment of the Day of Resurrection). That Allaah may reward them according to the best of their deeds, and add even more for them out of His Grace. And Allaah provides without measure to whom He wills" [Al Quran, Surah an-Noor 24:37-38]

subhanallah.
then do we now are remembering Allah ?
.قد بارك الله فيكم. Moga bermanfaat walau sikit. kbai

23 Mei 2015

Pandang muhasabah

BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM

Assalamualaikum. Bonjour  
syukur. saya masih di sini bernafas, melihat, mendengar, duduk, menaip-naip pada skrin laptopku sendiri. allahh. alangkah beruntungnya diri ini sedangkan masih ramai umat islam yang dahagakan ilmu, kasih sayang dan bimbingan.
Sejurus tamat peperiksaan untuk subjek-subjek sakit kepala, saya dan ayu melemparkan ketenangan dengan berjalan-jalan di ioi. *tenang eh ?* dapatlah melepaskan pandangan sekejap dari uniten. eheh. ketika sedang duduk di bench sementara menunggu ayu di tandas, saya melihat sesuatu lakonan yang merobek hati saya dan membuatkan saya berfikir panjang...dari hari ke hari.

satu susuk tubuh yang amat saya kenali lalu di hadapan saya bersama seseorang yang berlainan jantina dan agak rapat kedudukannya antara satu sama lain. bilamana mereka lalu di hadapan saya, dengan jelas saya dapat melihat bahawa mereka berdua bukan sahaja rapat bahkan berpegangan tangan mesra. dan berborak mesra. senyuman lebar terukir bahagia, agaknya.
oh ! mungkin pelanduk dua serupa ?! namun akhirnya saya kalah sendiri untuk berhusnuzon lagi.
benar, itu dia. lagak, senyum, cara jalan dan semuanyalah ! memang dia. kerana kelibat itu sendiri yang akhirnya mengenali dan lari dari saya.


kerana saya tahu benar..dulu
dia bukan student biasa-biasa
dia bukan student yang tidak menjaga ikhtilat
dia bukan student bermasalah
dia bukan student...hm yang berkaitan dengannyalah.
malah, dia student yang membawa agama. dakwah, usrah, nadhwah, kem kepimpinan islam bahkan tazkirah ibarat makanannya.
kerana itu, saya kecewa. saya pulang, dan melihat diri saya di cermin. 

Wahai allah, tetapkan hatiku dengan iman yang indah ini. tetapkan aku, dengan jalan dakwah ini.
benarlah, yang memegang hati itu, adalah Yang Maha Kuasa. kasih sayang-Nya begitu luas sehingga dalam firmanNya dan sabda Nabinya ada tercatat;
"Barangsiapa yang Allah menghendaki akan memberikan kepadanya petunjuk, niscaya Dia melapangkan dadanya untuk (memeluk agama) Islam. Dan barangsiapa yang dikehendaki Allah kesesatannya, niscaya Allah menjadikan dadanya sesak lagi sempit, seolah-olah ia sedang mendaki langit. Begitulah Allah menimpakan siksa kepada orang-orang yang tidak beriman." (QS. al-An’am 6:125) 
Sabda Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam :
Barangsiapa yang Allah berkehendak padanya kebaikan, nescaya diberikan kepadanya kefahaman dalam agama. (Muttafaq ‘Alaihi, no. 8 dalam al-Fath)
sungguh, manusia tidak layak menghukum !
sedangkan manusia yang pernah membunuh 100 nyawa masuk syurga, inikan pula seseorang yang pernah menyebarkan kebaikan dan menyubur dakwah.
usah berbalah, dan menyebar fitnah. berkata-kata dan menghukum bagaikan kita tidak pernah salah ! sedangkan kita hanya bertuah kerana aib kita, ditutup Allah.
Allahuakbar.

selagi nyawa belum bertemu ajalnya, mari doakan semua sahabat kita, semua yang pernah melakukan kebaikan bahkan jika hanya membalas senyuman kita di jalanan sekalipun ! ayuh. usah pentingkan diri.

muhasabahlah.

cermin diri kita.

kerana esok di alam seterusnya, kita akan ditanya akan amal kita sendiri.
hakikat dunia, adalah 'lakonan;.
.قد بارك الله فيكم. Moga bermanfaat walau sikit. kbai

19 Mei 2015

TAMMAT

BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM

Assalamualaikum. Bonjour  

aduhh saya cerita pasal life saya lagi. *tepukdahi*. serious tak best. so kalau ada yang terklik entry ni boleh tekan 'X'. terima kasih. 
ok, for those who didn't click 'X'. i'm sorry but i can't help to share. heh. ini semua poyo.

izinkan saya mengada sesekali menggunakan bahasa melayu lama TAMMAT tajuk pun dah tamat jadi kisahnyapun kisah tamat lah ni.
Maaf berjuta jika kisah ringkas ini mungkin tidak menarik langsung di mata orang lain. *takada orang heran dan nak baca pun :p* mereka special kerana mereka adalah sebahagian daripada transformasi hidup saya, saya suka nak share dan mengabadikannya di blog ini. wow 'transformasi' kann. yelah hanya saya dan Allah lebih tahu. cukuplah sebagai memori agar lebih dekat saya dengan Allah, mendoakan dan menjadikan mereka contoh yang baik untuk saya. hm mudahmudahanlah.

Lebih kurang tujuh bulan saya dan rakan karib *yang paling cantik itu* bertungkus lumus bersama-sama menghabiskan pelajaran peringkat foundation di uniten yang asalnya kami dari foundation biasa tukar ke fast-track jpa. cukuplah satu proses penukaran ini yang boleh saya anggap sebagai satu nikmat dan miracle dalam hidup saya. subhanallah. terlalu banyak charge positive dan memori nan indah  yang meresap dalam diri saya. *gituuu ayat aku* saya belajar, dan baiki diri saya, dari mereka secara langsung atau tidak langsung.
alhamdulillah 

YaHijau's program at batu cave on thaipusm 10th March 2015
First day at Batu Caves, i've nose bleed. euwhh. can't help. that blood kluaq stop kluaq stop kluaq kluaq kluaq baru stop. eh sebut 'bl**d pun dah macam geli.*macammanalah aku pernah bercita-cita nak jadi dokotor puan satu masa dahulo* and masa semorang ada kot. that one guy, "weh ! ada orang berdarah kat sini ! panggil ambulans!" each eyes on me. sigh-seriously this mamat -.-''
but..how 'alhamdulillah' which i can't describe by words ! yahh tq for being caring. adibah buy me a packet of tissue n others ask n keep asking if i okay. tq bebb. jazakumullah.

Kalau ikutkan hati saya nak describe one by one mereka yang hebat2 ni. tapi kalau ikut hati, mati. heh.
Cukuplah saya describe bahawasanya saya tersangat gembira dan bersyukur. gembira dan bersyukur. gembira dan bersyukur. hm masih gembira dan bersyukur.

*galiinstagram*
A photo posted by Tengku abdul fattah (@tgfattah) on
Being a fasi for the first time for one day at SMK Seri Menanti, Muar. and it was such a good chance and great experience. the feeling is extraordinary. Alhamdulillah Allah mudhakan urusan ini.
But then i got lil stresses~~ bcoz i did'nt go back home (which is at muar tooooo) for quite a long time. and yeahh that time too. i was  just follow the trip go to muar and back to uniten. hmph. *sakitnyatuhdisini*
but still, alhamdulillah banyak hikmahnya :)

A photo posted by Adibah Hanum (@dibanum) on

iM4u reach out. And this time too we were forced to join a weird program. for me, it's weird. do nothing, jalan2, eat at mamak, watched some shows from those person who came from US and scream ???? the real purpose ? what ? aduhailah. i hate that. exceptlah kalau im4u ni nak jemput Dr.Zakir Naik ke, Ustzh Yasmin Mogahed ke, or maybe Nouman Ali khan ? heh.
Alhamdulillah we all balik awal tak tengok bunkface punya konsert. aduhailah ! takperlu sangat.


a friend's 'palace'. bbq+spaghetti and mandi ! those guys la mandi.


cool and feveret lecturer dunia akhirat. Cool+feveret=coolfever. haha. 
Allah balas kebaikan sir coolfever !


----cut story.
     dinner on 15th May 2015. receive sijil and take pics of course.

A photo posted by مجاهد عيزة (@akmalaizat95) on




and...alhamdulillah TAMMAT !
oh our story had been ended. semuorang balik hari jumaat 16th May, and saya balik on 17th May, saturday. The whole friday, i did #readmarathon sampai mataku bengkak penat. makaku bikin ini vedeooo. buruk dan noob. keep save for me only and been put here because i trust no one ! no one of my classmate will read this. ahaks,
guys, semoga berjaya ! terima kasih atas kebaikan, caring, ajar aku, those memories yang enak :))
Allah balas kebaikan korang dan keikhlasan korang. ameeen.


can't play ? try this.


can't play ? can't help. heh.

i trust that some of them will say that i'm obsessed, over or something like that ? but it shows how different everyone's thought and everyone's life. aku bersyukur sangat sebab life aku sebelum ni so many different. haha. only me and Allah understand maybe ? :) let it go. i don't really care.

Alhamdulillah. Alhamdulillah  stalker sangat aku ni *tutupmuka*
.قد بارك الله فيكم. Moga bermanfaat walau sikit. kbai

16 Mei 2015

Hati diketuk

BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM
Assalamualaikum. Bonjour  

Terlalu lama rasanya saya tidak menaip di papan kekunci untuk isi blog ni. Terlalu lama juga saya menyimpan rasa dan topik2 yang berlegar2 di dalam kepala saya dan tercatat di nota saya. banyak..memang banyak ! hanya menunggu masa lebih luang. mudah-mudahan sempat saya luahkan rasa ini secara ringkas andai tiada siapa pun yang sudi membaca dan menghiraukan. sekalipun tajuk2 itu nanti sungguh lapuk dan Zzzzz. Hehe bukankah allah itu maha menilai niat kita ?

bermula cuti yang sungguh singkat ini sebelum next sem bermula, telah saya jadualkan pembacaan saya di samping jadual yang mungkin juga hectic di rumah. ah well, budak sekolah tak cuti, maka ku kan menambah pahala menjadi suri rumah lagi untuk adik-adik dan ummiku sayang ! ^^ seronok juga sebenarnya. moga Allah kurniakanku keikhlasan berpanjangan. ameen.

Benar kata orang, makin banyak yang kita belajar, makin terasalah kebodohannya. Semakin banyak buku yang saya baca, semakin banyak topik dan kupasan perbincangan yang saya selak dan teliti, mashaAllah bodohnya aku ! Namun bezanya adalah dengan membezakan diri kita yang membaca ini dengan mereka yang tidak membaca. Ubahlah sikap kita ! sebarkan dakwah dan tarbiyah !

hakikatnya lebih banyak dari ini !
Ah ! jauh sekali saya ingin merasakan bahawa membaca ini sesuatu hobi yang sungguh mulia. tiada gunanya jika tiada hasil untuk allah, untuk deen yang haniff ini. Alangkah rugi. sedangkan pembacaan ini juga merosot kerana penggunaan smartphone yang semakin meningkat. saya tak dapat menafikan kerana saya sendiri terlalu memerlukannya.emm.perlu dikurangkan..heheh. nak salahkan siapa ? *tengokcermin* Astaghfirullah.. 

Membaca DIAgnosis #1 membuatkan saya ingin sangat mendapatkan yang kedua dengan segera. Membaca Bedtime Story Sentap #1 menjadikan saya mencari serata dunia yang ke #2. Apatah lagi buku2 dari penulis yang amat saya kagumi, Ustaz Pahrol Mohd Juoi ! Karya ustaz banyak sehingga saya belum terlarat nak beli semua. 

Apa yang boleh saya react adalah, subhanallah, awesome thorbaekk Membaca buku ustaz Pahrol khususnya, menjadikan saya impressed, dan termenung lama. Terinsaf saya sendiri. Alangkah ruginya hidup ini. Alangkah jahilnya hidup ini. Jalan ini masih terlalu memerlukan mujahadah dan sabar yang tinggi.

Setiap kata dan luahan ustaz, ingin saja saya mengajak semua kawan-kawan dan remaja di luar sana, baca sekali bersama. Marilah berubah dan merancang perubahan !

Alangkah ruginya kita, jika kita tidak bersyukur ! 
Alangkah ruginya kita jika tidak manfaatkan peluang ini untuk agama yang kita akui sayang ini !


salam sayang kepada yang disayangi Allah 
.قد بارك الله فيكم. Moga bermanfaat walau sikit. kbai

3 Mei 2015

Abu Nawas; 3 Tingkatan Manusia

BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM

Assalamualaikum. Bonjour  
Do visit here.
.قد بارك الله فيكم. Moga bermanfaat walau sikit. kbai